Hubungan Stress Terhadap Perilaku Kesehatan Mental Pada Lansia Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Nambo Kabupaten Banggai
Abstract
penelitian ini lansia atau menua merupakam suatu keadaan yang terjadi di dalam kehidupan manusia. Menua merupakan proses sepanjang hidup, tidak hanya di mulai dari suatu waktu tertentu, tetapi di mulai sejak permulaan kehidupaan, sehingga masa penurunan fungsi-fungsi tubuh dan semakin banyak keluhan yang dilontarkan karena tubuh tidak dapat lagi bekerja sama dengan baik seperti kala muda, sehingga akan banyak menimbulkan masalah-masalah kesehatan akibat penuaan tersebut, . Lanjut usia (lansia) juga merupakan tahap akhir perkembangan pada daur kehidupan manusia. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan stress terhadap perilaku kesehatan mental pada lansia di Puskesmas Wilayah Kecamatan Nambo Kabupaten banggai. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan desain cross sectional/ potong lintang. Populasi pada penelitian ini sebanyak 80 responden dengan sampel 80 responden dan mengunakan jenis pengumpulan data total sampling yang mana semua populasi di jadikan sampel dan Analisa data menggunakan analisin univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian, didapatkan data bahwa nilai dari Chi-Square sebesar 8.380 dengan nilai p-value < yaitu 0,015 yang mengartikan bahwa Terdapat hubungan yang signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa nilai p < 0,05. Maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara stres pada lansia terhadap perilaku kesehatan mental pada lansia. dan simpulannya yaitu terdapat Hubungan Stress Terhadap Perilaku Kesehatan Mental Lansia Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Nambo Kabupaten Banggai.