HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP CALON PENGANTIN WANITA DENGAN SKRINING PRANIKAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENTENG KOTA PALOPO
Abstract
Peningkatan AKI dan AKB di suatu negara dapat diartikan sebagai penurunan kondisi
kesehatan yang signifikan, mengingat ibu hamil dan bayi termasuk dalam kategori
kelompok rentan yang membutuhkan perawatan optimal dari profesional kesehatan.
Untuk menurunkan AKI dan AKB serta meningkatkan kualitas kesehatan, salah satu
upaya yang dapat dilakukan adalah perawatan kesehatan yang dimulai pada saat
sebelum terjadinya konsepsi, yang dapat dimulai pada saat remaja atau sebelum
menikah (pranikah). Mempersiapkan kehamilan yang sehat dapat dilakukan sejak
sebelum menikah, salah satunya dengan melakukan skrining pranikah. Skrining
pranikah yang dilakukan pada calon pengantin wanita di antaranya pemeriksaan status
kesehatan, pemeriksaan penunjang, dan status imunisasi serta konsultasi Kesehatan.
Sampel penelitian adalah calon pengantin sebanyak 35 orang. Instrumen penelitian
berupa kuesioner (daftar pernyataan) untuk mengumpulkan data yang diperlukan.
Kuesioner yang telah disusun sebelum digunakan sebagai data penelitian. Hasil
penelitian menunjukkan pengetahuan calon pengantin tentang skrining pranikah di
Puskesmas Benteng Kota Palopo yakni calon pengantin yang berpengetahuan baik
sebanyak 12 responden, berpengetahuan kurang sebanyak 12 responden (34.3%),
berpengetahuan kurang sebanyak 12 responden (34.3%), dan berpengetahuan cukup
sebanyak 11 responden (31.4%). Kemudian, sikap calon pengantin tentang skrining
pranikah Puskesmas Benteng Kota Palopo yakni calon pengantin dengan sikap positif
sebanyak 14 orang (40%) dan responden dengan sikap negatif sebanyak 21 orang
(60%). Selanjutnya, hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan pengetahuan
dengan skrining pranikah di Puskesmas Benteng Kota Palopo tahun 2024 dengan nilai
p-value=0.042 < α-value=0.05, serta hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan
sikap dengan skrining pranikah di Puskesmas Benteng Kota Palopo tahun 2024 dengan
nilai p-value=0.005 < α-value=005.
References
Hidayat, A. (2020). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisa Data. Salemba Medika.
Hidayati, R. D. (2016). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Dengan Kesiapan Menikah Pada Calon Pengantin Di Kua Umbulharjo Yogyakarta Tahun 2016. Universitas
’Aisyiyah Yogyakarta.
Kantor Urusan Agama Kecamatan Wara Timur Kota Palopo. (2024). Data calon pengantin wanita tahun 2023-2024.
Kementrian Kesehatan RI. (2018). Kesehatan Reproduksi dan Seksual bagi Calon pengantin wanita.
Nurmala, dkk. (2018). Promosi Kesehatan. Airlangga Universitas Press. Nursalam. (2020). Metode Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis edisi 3. Salemba Medika
Notoatmodjo. (2018). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. PT. Rineka Cipta.
Profil Puskesmas Benteng. (2023). Data calon pengantin wanita yang melakukan skrining pranikah yang mengalami Anemia dan KEK 2023.
Susanti, D., Rustam, Y., & Doni, A. W. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Pranikah Terhadap Pengetahuan dan Sikap Calon Pengantin di Lubuk Begalung Padang. Jurnal Sehat Mandiri, 3(2), 18–25.
Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesehatan IQRA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
