FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMANFAATAN PELAYANAN KELUARGA BERENCANA PADA AKSEPTOR DI PUSKESMAS ANTANG PERUMNAS

  • Helmidah Makmur STIKES Nani Hasanuddin Makassar
  • Hasnaeni Hasnaeni STIKES Nani Hasanuddin Makassar
Keywords: Keluarga berencana, pemanfaatan pelayanan, umur, pengetahuan, pemberian informasi, dukungan suami

Abstract

Pemberian pelayanan keluarga berencana adalah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas keluarga. Selama kurun waktu dua dasawarsa, pelayanan kontrasepsi dalam pembangunan KB di Indonesia telah memperoleh hasil yang cukup menggembirakan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi pemanfaatan pelayanan keluarga berencana pada akseptor. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksankan di Puskesmas Antang Perumnas. Populasi 1395 orang dengan sampel 93 responden yang merupakan akseptor. Pengumpulan data dilakukan dengan cara membagikan kuesioner kepada responden dengan pengolahan data SPSS. Penyajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 93 responden yang memiliki umur <20 dan >30 sebanyak 30 orang (32,3%) sedangkan memiliki umur 20-30 sebanyak 63 orang (67,7%). Yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 72 orang (77,4%) sedangkan yang pengetahuan kurang sebanyak 21 orang (22,6%). Yang pernah mendapat informasi sebanyak 78 orang (83,9%) sedangkan yang tidak pernah mendapat informasi sebanyak 15 orang (16,1%). Yang mendapatkan dukungan optimal 80 orang (86%) sedangkan yang kurang optimal sebanyak 13 orang (14%).  Disarankan bagi petugas kesehatan memberikan informasi tentang pemanfaatan pelayanan keluarga berencana untuk meningkatkan pengetahuan tentang penggunaan alat kontrasepsi.

Published
2023-07-29