GAMBARAN TINGKAT PENGETHUAN PASIEN DENGAN PENGGUNAAN SWAMEDIKASI OBAT ANTIBIOTIK DI APOTEK FATURRAHMAN KECAMATAN WATTANG PULU
Abstract
Penggunaan antibiotik secara swamedikasi dipengaruhi olehpengetahuan seseorang, sehingga apabila pengetahuan seseorang tidak tepat dapat menyebabkan kesalahan dalam penggunaan. Ketidaktepatan penggunaan antibiotik yang banyak ditemukan di masyarakat luas, hal ini dapat menjadi penyebab risiko burukseperti resistensi antibiotik.Pengetahuan dan kepercayaanmerupakan faktor sosial kognitif yang mempengaruhi perilaku terkait kesehatan pada level individu, termasuk perilaku penggunaan antibiotik. Pengetahuan sendiri sangat dipengaruhi oleh pendidikan. Semakin tinggi tingkat pendidikan yang dimilikimaka semakin mudah orang tersebut menerima informasi,sehingga, pengetahuannya akan semakin baik.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Tingkat Pengetahuan pasien terhadap penggunaan swamedikasi pada obat antibiotik di apotek Faturrahman kecamatan watang pulu kabupaten sidenreng rappang tahun 2024.
Gambaran Tingkat Pengetahuan Pasien Dengan Penggunaan Swamedikasi Obat Antibiotik Di Apotek Faturrahman KecamatanWattang Pulu Kabupaten Sidenreng Rappang Tahun 2024 dapatdisimpulakan, Hasil tingkat pengetahuan pasien di Apotek Faturrahman, dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan dapat disimpulkan termasuk dalam kategori kurang, untuk tingkatpengetahuan sebesar 62%. Karesteristik pasien swamedikasi tentang penggunaan obat antibiotik di Apotek Faturrahman kecamatan watang pulu kabupaten sidenreng rappangadalah Laki – laki 52% pada rentang umur 26- 35 tahun, 20% dengan pendidikan terakhir dari SMA, 53% merupakanBuruh 28%.