HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK BALITA DI POSYANDU HARAPAN SATU PUSKESMAS LEPPANGANG KABUPATEN PINRANG

RELATIONSHIP OF NUTRITIONAL STATUS WITH DEVELOPMENT OF BEHAVIOR AGES 1-5 YEARS

Abstract

Menurut WHO, satu dari tiga balita di Indonesia mengalami permasalahan gizi. Asupan nutrisi yang tidak adekuat pada masa ini akan mengakibatkan kerusakan permanen yang tidak dapat diperbaiki pada saat dewasa. Untuk mencegah terjadinya keterlambatan perkembangan anak balita, maka ibu harus secara rutin mengunjungi pelayanan kesehatan seperti posyandu untuk mengontrol status gizi pada anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi dengan perkembangan anak balita yang ada di posyandu Harapan Satu Puskesmas Leppangang Kabupaten Pinrang dengan menggunakan metode analitik rancangan Cross Sectional Study. Penelitian dilakukan di Posyandu Harapan Satu Puskesmas Leppangang Kabupaten Pinrang pada bulan maret-april 2023. Sampel penelitian ini anak usia 1-5 tahun sebanyak 63 orang. Data dikumpulkan melalui alat pengukur TB dan BB, Formulir, Tabel BMI,  dan KPSP. Analisis menggunakan uji Chi-Square kepercayaan 95%. Hasil penelitian anak umur 1-5 tahun di Posyandu Harapan Satu Puskesmas Leppangang Kabupaten Pinrang terbanyak dengan status gizi baik yaitu 51 orang (81%) dan perkembangan sesuai yaitu 56 orang (89%), hasil analisis hubungan antara status gizi dengan perkembangan anak umur 1-5 tahun di Posyandu Harapan Satu Puskesmas Leppangang Kabupaten Pinrang menggunakan uji  statistik Chi Squaremendapatkan hasil dengan p=0,000 (p<0.05). Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara status gizi dengan perkembangan anak umur 1-5 tahun di Posyandu Harapan Satu Puskesmas Leppangang Kabupaten Pinrang.