HUBUNGAN PREEKLAMPSIA DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM DI UPT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NENE MALLOMO KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG
Abstract
Latar belakang penelitian : Preeklamsia merupakan salah satu faktor yang menyebabkan perdarahan post partum. Peningkatan kejadian preeklampsia yang mengalami perdarahan post partum dikarenakan pada ibu dengan preeklampsia mengalami penurunan volume plasma yang mengakibatkan hemokonsentrasi dan peningkatan hematokrit maternal. Tujuan penelitian : Untuk mengetahui Hubungan Preeklampsia Dengan Perdarahan Post Partum di UPT Rumah Sakit Umum Daerah Nene Mallomo Kabupaten Sidrap. Metode Penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 283 orang. Hasil penelitian:. Hasil uji statistik untuk variabel hubungan preeklampsia dengan perdarahan post partum diperoleh nilai p = .0.000 yang lebih kecil dari Pvalue = 0,05; artinya ada hubungan bermakna antara variabel preeklampsia dengan perdarahan post partum di UPT RSUD Nene Mallomo Kabupaten Sidenreng Rappang. Kesimpulan: Kejadian preeklampsia di UPT Rumah Sakit Umum Daerah Nene Mallomo sebanyak 120 orang (42,4%). Dan yang mengalami perdarahan post partum sebanyak 41 orang (14,5%),Saran: Bidan diharapkan dapat melakukan pemantauan dengan lebih ketat terhadap preeklampsia pada ibu hamil, meningkatkan dan mengingatkan ibu hamil untuk rutin melakukan antenatal care sehingga dapat mengurangi risiko terjadinya Perdarahan post partum