ISMARYANTI HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU BALITA DENGAN KEIKUTSERTAAN STIMULASI DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK (SDIDTK) DI DESA LIWUMETINGKI KECAMATAN PASIR PUTIH KABUPATEN MUNA TAHUN 2022

  • waode filna kope ITKES MUHAMMADIYAH SIDRAP
Keywords: Pengetahuan, Sikap, keikutsertaan, SDIDTK

Abstract

Latar Belakang: Sekitar 16% jumlah balita (26,7 juta) di Indonesia mengalami gangguan perkembangan. Setiap 2 dari 1.000 bayi mengalami gangguan perkembangan motorik dan 3 bayi hingga 6 bayi dari 1.000 bayi mengalami gangguan pendengaran serta 1 dari 100 anak mempunyai kecerdasan kurang dan kelambatan bicara, maka perkembangan motorik pada anak Indonesia tergolong rendah. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap Ibu balita dengan Keikutsertaan stimulasi deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang anak di desa Liwumetingki Kecamatan Pasir Putih Kabupaten Muna Tahun 2022. Metode penelitian: menggunakan metode Cross Sectional Study. Penelitian dilakukan di Desa Liwumetingki kabupaten Muna. Sampel penelitian ini adalah ibu Balita sebanyak 37 orang. Hasil penelitian: didapatkan paling banyak responden dengan pengetahuan baik (48.6%),paling banyak responden dengan Sikap Baik (67.6%) dan keikutsertaan SDIDTK (45.9 %)  , Ada hubungan pengetahuan ibu dengan keikutsetaan SDIDTK , ada hubungan Pengetahuan ibu balita dengan keikutsertaan SDIDTK yaitu nilai ρ value 0,002 < 0.05), Ada hubungan Sikap ibu dengan keikutsetaan SDIDTK , ada hubungan persepsi ibu mengenai pantang makan terhadap perilaku ibu pada masa nifas di wilayah kerja Puskesmas Pasir Putih dengan nilai ρ value 0,01 < 0.05).  Diharapkan petugas kesehatan dan orang tua agar terus meningkatkan upaya-upaya untuk memotivasi  dengan cara memberikan informasi atau penyuluhan kesehatan mengenai simulasi deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang anak.

Published
2024-07-24